Waktu ini yang ditunggu-tunggu operator sekolah ialah Patch versi 2.0.4
untuk memperbarui aplikasi Dapodikdas. Seperti yang telah banyak di
ketahui, pada aplikasi Dapodikdas versi 2.0.3 tetap ditemukan
kekurangan, terutama untuk sinkronisasi data aplikasi Dapodikdas dengan server pusat pendataan yang senantiasa tidak berhasil.
Permasalahan sulitnya sinkronisasi dapodik
ini mengakibatkan data yang telah dimasukan oleh operator sekolah ke
aplikasi Dapodikdas tidak selekasnya terkirim server Direktorat Jenderal
Pendidikan Dasar. Walau sebenarnya sesui dengan edaran Direktorat
Jenderal Pendidikan Dasar batas akhir pengiriman data ialah 30 November
2013.
Makin mepetnya saat serta persoalan pada aplikasi Dapodikdas belum
terselesaikan membikin pihak Tim Dapodikdas Pusat keluarkan pengumuman
di group resminya Informasi Pendataan Ditjen Dikdas. Dalam status
tersematkan di group tersebut ditulis untuk batas saat pengiriman
Dapodik bakal ada penyesuaian kembali. Selekasnya diterbitkan kembali
surat edaran dirjen berkenaan penyesuaian kembali batas saat pengiriman.
Diberitakan juga, aplikasi dapodikdas versi 2.0.4 bakal selekasnya launching, waktu ini dalam sistem final testing serta bundling
installer. Sistem sinkronisasi baru bisa dikerjakan di aplikasi
Dapodikdas versi 2.0.4. "pastikan versi aplikasi yang dipakai versi
2.0.4, selekasnya up-date dengan memakai patch versi 2.0.4, bila belum
sempat entri pakai installer baru versi 2.0.4" catat Yusuf Rokhmat.
Bila installer Dapodikdas versi 2.0.4 atau Patch versi 2.0.4 telah
launching oleh Tim pengembang aplikasi Dapodikdas pusat, maka aplikasi
tersebut bisa diunduh di laman info pendataaan dikdas kemendikbud (lihat
di attachment). Namun yang mesti segera dikerjakan oleh sekolah ialah melengkapi data di aplikasi Dapodikdas serta pastikan tidak ada data yang invalid.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar